Ibarat lari marathon, tidak ada yang bisa finish jika tidak ada latihan terlebih dahulu.
Niat itu pondasi yang sangat penting. Seandainya hari ini karya kita adalah biji yang semai. Berdo'alah, semoga sebelum ia menjelma menjadi pohon yang tinggi, sekarang tidak tumbuh sebagai duri yang melukai.
Berjuang Agar Karya Dikenal Orang?
Banyak kisah-kisah yang aku temui pribadi di aplikasi e-book online seperti wattpad misalnya, yang banyak mengumbar scene erotis bahkan berbau vulgar. Memang sih mendapat popularitas alias banyak yang baca. Tapi, pernahkan kamu sebagai penulis pemula memikirkan sesuatu :
Lalu, Apakah Karyamu Sudah Cukup Berkualitas untuk Sekedar Dibaca?
Yang populer, suatu saat bakal dilupakan.
Yang keren, suatu saat bakal kalah saing.
Yang terbaik, suatu saat bakal jadi yang terendah.
Tapi, yang namanya berkualitas, sampai kapanpun tidak akan hangus walau cuma dua mata saja yang membacanya.
Sudahkah kamu ukur seberapa layaknya tulisanmu untuk dibaca orang lain sebelum orang itu merasa terinspirasi oleh karyamu?
Karena menulis itu tidak pernah dijanji dan menjanjikan
Setelah direnungi, benar kata orang-orang ; jangan menulis semata-mata demi uang dan kepopuleran, kita hiodup negara yangtidak siap untuk
0 komentar:
Posting Komentar